11 Februari 2008

maju terus


Nyasar ke blog Pak Hasanuddin Z. Abidin, nemu tulisan beliau,
Seperti PNS lainnya, permasalahan klasik yang melilit kehidupan sehari-hari seorang dosen adalah tidak adanya keamanan keuangan (financial security) yang diakibatkan oleh rendahnya gaji yang diterima relatif terhadap kebutuhan sehari-hari yang mesti dibiayai. Sebagai contoh, untuk saya pribadi yang telah mengabdi selama 16 tahun dengan jabatan akademik saat ini Lektor Kepala, gaji bersih yang saya terima perbulannya adalah sekitar Rp. 1.7 juta atau sekitar USD.170. Dengan empat anak yang sudah bersekolah, kalkulasi tukang sayur pun dengan cepat akan menunjukkan bahwa gaji tersebut tidak akan mencukupi untuk kehidupan sehari-hari yang layak. Apalagi kalau mau membeli textbook yang harganya sekitar USD.80 – 100 per buku, atau berlangganan jurnal ilmiah asing yang juga berkisar sekitar USD.100 per tahunnya.

Ngeri juga...
Tapi kalo mengingat kata William Faulkner “Given the choice between the experience of pain and nothing, I would choose pain”.

I wouldn't lose from you Faulkner!

I believe in Butterfly Effect, Chaos Theorem, and Blessing in Disguise!
This is not pain, this is a challenge that may lead to amusement.

Tidak ada komentar: